6 Musim "Aneh" Dalam Setahun Yang Cuma Ada Di Indonesia

Indonesia, negeri cantik yang terhampar luas dari Sabang, hingga Merauke. Dengan gugusan pulaunya yang membentang luas. Dengan keragaman budaya dan bahasanya. Dengan keunikan penduduknya yang beragam suku bangsa. Semua itu tentu dapat membuat Indonesia memiliki keunikan dan ciri khasnya tersendiri. Tak jarang mengundang decak kagum para pelancong asal luar negeri yang singgah sebentar di negeri yang terkenal sebagai zamrud khatulistiwanya ini. Kebudayaan yang berbeda-beda tiap daerahnya, dan kebiasaan orang-orangnya membuat Indonesia itu unik dengan segala kelebihan dan kekurangannya.

Tetapi, ada satu hal yang membuat para bule tersebut heran dengan masyarakat Indonesia. Jika di negaranya yang jauh sana saja hanya mengenal empat musim, yakni musim panas, musim, gugur, dan musim dingin. Ternyata di Indonesia, para penduduknya tidak hanya merasakan empat musim saja. Melainkan sudah biasa melalui banyak musim sekaligus dalam waktu satu tahun. Euforianya sangat mendominasi di tengah masyarakat saat musim itu tiba. Masyarakat Indonesia seakan sudah terbiasa menghadapi musim-musim ini. Penasaran musim apa saja yang cuma ada dan dapat dialami di Indonesia tercinta kita ini? Berikut 6 Musim yang hanya bisa dirasakan di Indonesia.



1. Musim Ujian


Saat tempat nongkrong anak muda seperti kafe, karokean, atau mall mendadak sepi sesaat. Ketika jumlah pengunjung tempat fotokopi dan toko alat tulis meningkat drastis. Waktu kamu melihat para pelajar ataupun mahasiswa berjalan lebih merunduk dari biasanya, dan lebih sering membaca buku lebih dari kebiasaannya. Sedangkan disisi yang lainnya, ditandai dengan penjualan kopi terutama kopi instan yang omsetnya meningkat. Karena orang - orang yang lembur untuk belajar lebih lama dari biasanya. Juga diikuti dengan meningkatnya omset mie instan dan juga cemilan.

Kamu bisa melihat pemandangan mereka yang jarang masuk kampus, tiba-tiba jadi rajin tiap hari masuk kampus. Mereka yang tidak pernah membaca buku jadi lebih sering membaca buku. Atau mereka yang otaknya encer alias pinter jadi lebih sering dikerubungi orang – orang macam artis dadakan. Saat kamu melihat tanda-tanda seperti itu niscaya itu adalah tanda-tanda alam bahwa musim ujian telah tiba. Musim ujian ini sering kali dapat kamu rasakan dua kali dalam setahun. Waktu musim ini tiba adalah waktu yang sakral bagi para pelajar dan mahasiswa, karena kaitannya dengan keberlansungan studinya kedepan. Yakni pada periode Desember - Januari dan periode Juni – Juli.

2. Musim Diskon

Apabila mahasiswa jadi sering bolos kuliah, atau ibu-ibu jadi terlihat sumringah. Gerai – gerai pusat perbelanjaan mendadak penuh sesak dengan kerumunan orang. Bahkan tak jarang kamu akan mendapati antrian orang yang mengular hanya untuk memasuki gerai tertentu. Tulisan ‘diskon 60%+20%’ atau ‘diskon 50%+30%’ terpampang dimana-mana. Tidak hanya digerai pusat perbelanjaan saja. Tetapi di media cetak, media elektronik, hingga di perempatan lampu merahpun kita bisa melihat iklannya. Sungguh, itu adalah pertanda bahwa musim diskon telah tiba. Magnet dari musim yang biasanya terpusat pada detik-detik sebelum hari raya terutama lebaran dan natal ini sangatlah dahsyat dan hampir tidak bisa ditahan. Semua orang harus bersiap dengan kontrol diri yang baik selama harus melalui musim ini. Karena seperti pedang bermata dua, apabila dimanfaatkan dengan bijaksana maka mereka akan memperoleh penawaran diskon untuk barang yang mereka butuhkan sesuai dengan kemampuan keuangan mereka masing-masing. Apabila lepas kendali saat musim ini, jangan heran jika kamu temui orang-orang yang tabungannya ludes untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak terlalu mereka butuhkan. Hanya karena sesuatu yang disebut diskon. Duh, jadi hati-hati ya.

3. Musim Mudik

Cuma di Indonesia kamu bisa menemukan musim mudik yang sedahsyat ini. Musim ini adalah agenda nasional seluruh penduduk Indonesia setiap setahun sekali. Biasanya bertepatan dengan hari raya idul fitri. Musim ini adalah momen dimana para perantau pulang untuk berkumpul bersama keluarga tercintanya di kampung halaman. Setelah selama setahun memeras keringat banting tulang di negeri orang, pada musim ini mereka memutuskan untuk beristirahat sejenak melepas rindu di tanah kelahiran masing-masing. Sejauh apapun mereka kembali, sejauh apapun jarak yang harus mereka tempuh, semuanya akan dilalui demi bisa berkumpul bersama orang-orang terkasih.

Akibat dari musim ini adalah moda trasportasi apapun yang mendadak harganya naik. Jalan-jalan yang semakin macet, bahkan di jalan tol sekalipun tetap akan macet. Tidak hanya sampai disitu, jalanan kota-kota kelahiran para perantau itu juga mendadak jadi sangat macet. Kota yang biasanya lengang, dan sepi mendadak jadi sangat ramai. Tetapi, justru sebaliknya, kota-kota tempat mereka mengadu nasib tiba-tiba jadi sangat lengang dan damai. Yah begitulah musim mudik kalau di Indonesia.

4. Musim Kimpoi

Ketika ada lebih banyak tamu yang datang ke rumah untuk menghantarkan undangan cantik warna-warni bergambar perempuan dan laki-laki saling bertatapan mesra. Gedung-gedung pertemuan sudah penuh dipesan untuk hajatan. Orang – orang wedding organizer lebih sibuk dari biasanya. Jasa katering dan jasa rias menjadi lebih laku dari biasanya. Itu adalah tanda bahwa musim perkimpoian tengah berlangsung. Musim ini biasanya terjadi pada bulan-bulan tertentu yang dianggap sebagai bulan baik. Seperti bulan sebelum dan sesudah bulan Ramadahan tiba. Mereka yang menganggap bulan tersebut sebagai bulan baik akan melangsungkan pernikahan pada bulan-bulan tersebut. Akibatnya kita harus menyiapkan dana lebih saat musim ini tiba untuk menghadiri pesta pernikahan yang jumlahnya cukup banyak dibanding bulan-bulan yang lain.

5. Musim Bola

Ini musim yang paling ditunggu-tunggu para pecinta si kulit bundar dari seantero negeri. Rakyat Indonesia memang doyan sekali kalau disuruh nonton pertandingan sepak bola. Dari yang tingkatnya pertandingan antar kampung, sampai liga-liga dunia semua orang Indonesia menyukainya. Animo masyarakat pada olahraga yang satu ini semakin kentara saja saat musim bola datang. Kafe-kafe penuh acara nonton bareng, televisi yang menayangkan acara bola ratingnya naik, pacar dan istri lebih sering dianggurin. Begitulah realita yang terjadi saat mulai memasuki musim bola. Musim ini datang tergantung dari jadwal liga-liga besar sepak bola baik nasional maupun internasional diselenggarakan.

6. Musim Liburan

Sudah diakui tidak hanya oleh orang-orang Indoensia sendiri, tetapi oleh orang-orang luar negeri juga bahwa Indonesia memang surganya tempat liburan. Berbagai jenis wisata tersedia lengkap di bumi Indonesia. Wisata bahari, wisata gunung, wisata budaya, wisata sejarah, wisata taman hiburan semuanya ada tinggal dipilih mana yang sesuai dengan kantong kita. Jadi tak heran jika Indonesia punya musim liburannya sendiri. Tanda yang paling kentara jika musim liburan di Indonesia telah tiba adalah jalanan menuju berbagai destinasi wisata yang macet dan penuh sesak. Ditambah dengan harga tiket masuk tempat wisata yang mendadak lebih mahal. Juga harga tiket pesawat, tiket kereta, dan berbagai moda transportasi lainnya yang harganya cenderung ikut-ikut naik. Dalam periode satu tahun, musim ini bisa datang beberapa kali. Dari musim liburan anak sekolahan, musim liburan anak kuliahan, sampai musim liburan keluarga yang biasanya terjadi di sekitar tanggal datangnya natal, tahun baru, dan hari raya idul fitri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Polling Pilgub DKI & Survei Pilkada Cagub Jakarta 2017 dari Berbagai Sumber

Kenapa Pria Bule Suka Sama Wanita Indonesia? Ini Dia Alasannya!

Tes Mata Sederhana. Coba Temukan Objek Tersembunyi Dalam Lingkaran Ini